Suatu rasa yang bisa
membuat seseorang melayang dan merasa dunia ini miliknya.
Seakan tiada duka di
dalamnya.
Yang ada hanya rasa bahagia dan suka cita.
Jatuh cinta membuat seseorang terkadang lupa diri.
Yang
diingat hanya dia dan dia.
Ya ... dia yang cantik atau tampan.
Atau bagi yang telah
menikah, jatuh cinta pada pasangan masing-masing.
Jatuh cinta pada anak-anak
dengan tingkah polos dan keingin tahuan mereka.
Jatuh cinta lagi pada pasangan
seperti saat pertama kali bertemu.
Jatuh cinta lagi pada anak-anak seperti saat
mereka baru dilahirkan.
Namun ... semua itu cinta bersifat keduniaan.
Pernahkah kita merasa jatuh cinta lagi pada Sang Maha Cinta?
Pada Dia yang membuat kita hadir di dunia?
Pada Dia yang menumbuhkan rasa cinta
di hati kita.
Pernahkah?
Terdiam.
Ketika kita jatuh cinta lagi, masih adakah Dia di sudut
terdalam hati kita?
Ataukah ...
Biarlah hati ini sejenak jatuh cinta lagi pada Dia yang
mungkin sering kita terlupa saat kita jatuh cinta.
Biarlah raga ini pasrah di
satu waktu pada Dia yang sesungguhnya sangat mencintai kita melebihi segalanya.
Marilah picingkan mata di awal malam, agar kita bisa
tergugah di sepertiga malam lainnya. Di saat mata-mata dunia tengah lelap dalam
cinta bunga-bunga tidur.
Izinkan aku jatuh cinta lagi.
Devy Nadya Aulina
Kota Angin, 24 Januari 2016.
22: 12 WIB.